Mengapa dan Bagaimana Pirus Diperlakukan?
Pirus batu permata populer untuk daya tarik yang unik dan menyegarkan dan untuk toko aksesoris wanita di Karawang menambahkan sentuhan kelas item perhiasan seperti cincin, anting-anting, kalung, dan gelang. Batu itu telah disukai bahan pengrajin dan seniman dari usia untuk menciptakan karya seni. Juga, warna batu permata ini memungkinkan pengrajin menggunakan bahan yang berbeda untuk pengaturan, seperti emas, perak dan stainless steel.Membeli perhiasan pirus nyata bukanlah tugas yang mudah karena pasar saat ini dipenuhi dengan imitasi. Kecuali Anda tahu ciri-ciri dan fitur dari batu permata, tidak dianjurkan untuk membeli perhiasan apapun pada Anda sendiri, dan perhiasan pirus tidak terkecuali. Ornamen pirus yang populer di kalangan peradaban awal karena mereka percaya bahwa batu permata menyimpan pemakainya dari kematian dan masalah. Batu ini juga diyakini untuk meningkatkan kebijaksanaan. Dengan begitu banyak fitur yang positif, membeli sepotong perhiasan dengan batu ini dalam mode. Namun, sebelum melakukan pembelian, di bawah ini disebutkan poin harus diingat:
Turquoise ditemukan di banyak tempat di seluruh dunia. Perlu mengetahui bahwa pembentukan batu permata buram ini berlangsung di bawah suhu tinggi dan tekanan. Dalam bahasa ilmiah, batu permata ini adalah campuran fosfat hydrous tembaga dan aluminium. Ditemukan dalam bentuk lembut selama pertambangan, warna ini berbagai batu permata berkisar dari biru terang ke lebih lembut hijau, dengan jarang atau tidak ada anyaman. Variasi warna dalam batu permata ini adalah karena adanya senyawa tembaga. Kekerasan pirus pada skala Mohs adalah 5 atau 6.
Pirus yang lembut saat ditambang, tetapi batu permata hadir dalam perhiasan cukup sulit. Alasan untuk kekerasan adalah bahwa batu permata pirus diperlakukan sebelum digunakan dalam barang-barang perhiasan. Untuk meningkatkan daya tahan batu permata pirus, produsen batu permata dapat menstabilkan, pewarna, atau menyusun kembali permata. Minyak dan waxing batu juga merupakan pilihan.
Stabilisasi: Dalam proses ini, batu-batu berwarna-warni yang dicelupkan ke dalam senyawa stabil. Proses stabilisasi juga penting untuk mengikat warna - pirus perubahan rona dari waktu ke waktu karena tetap dalam kontak teratur dengan kulit dan menyerap minyak. Prosedur membuat warna permanen.
Mengidentifikasi Ujung Berbagai Jenis Turquoise
Selama proses ini, seniman menambahkan warna ke permata selama proses stabilisasi. Hal ini tidak hanya meningkatkan warna batu permata, tetapi juga membuatnya lebih seragam dan intens.Menyusun kembali: Dalam proses ini, seniman mengumpulkan sejumlah besar batu-batu kecil dan bubuk mereka untuk membuat batu besar. Namun, beberapa item perhiasan menyusun kembali mungkin berisi batu palsu. Jadi, salah satu harus berhati-hati saat membeli barang tersebut.
Turquoise batu permata dan Augmentation - Sebelum melakukan pembelian perhiasan pirus, seseorang harus memiliki pengetahuan yang lengkap dari berbagai augmentations disebutkan oleh American Asosiasi Perdagangan Gem (Agta). Dianjurkan untuk membaca tentang perawatan dialami oleh batu permata. Dalam kasus dealer tidak menyebutkan rincian perawatan jelas, menghindari membeli dari dia.
Turquoise terjadi di berbagai tempat di seluruh dunia. Namun, sedikit pengetahuan tentang fakta-fakta akan memungkinkan Anda untuk mengenali asli dari palsu. Unsur yang menentukan, dalam hal ini, adalah warna batu permata tersebut.
visit us on : http://kalungimport.com/blog/toko-aksesoris-wanita-online-murah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar